Menjadi Penolong atau Ditolong?


Tom adalah seorang pemuda yang sangat suka bekerja keras. Setiap hari ia bekerja ke sebuah kota di balik hutan. Ia berangkat petang hari sebelum matahari terbit dan pulang setelah matahari terbenam. Untuk sampai di tempat kerjanya, Tom harus berjalan kaki melewati hutan. Ia harus sangat hati-hati, sebab setiap saat bisa saja ia bertemu binatang buas.

Suatu hari, ketika pulang dari tempat kerjanya, di tengah hutan ia mendengar suara auman seekor harimau. Tom sangat ketakutan, dan cepat-cepat bersembunyi di balik semak-semak supaya tidak terlihat. Dari balik semak-semak itu dilihatnya seekor harimau yang sangat besar sedang membawa hasil buruannya. Harimau itu kemudian meletakkan buruannya di atas rumput dan mulai memakannya.

Tidak jauh dari harimau itu terbaring seekor serigala yang kelihatannya sedang terluka kakinya. Serigala itu beringsut-ingsut mendekati harimau, tetapi tidak berani mengganggunya. "Mungkin seorang pemburu telah menembak kakinya", pikir Tom.

Setelah harimau puas makan, harimau itu membiarkan sisa-sisa buruannya ditempat itu sehingga serigala dapat memakannya. Tom merasa sangat terharu melihatnya, "Sungguh Tuhan itu sangat baik, bahkan serigala yang terlukapun dicukupinya." kata Tom dalam hati.

Sampai di rumah, Tom mulai memikirkan peristiwa di hutan tadi, "Kalau serigala saja ditolong Tuhan, apalagi aku. Pasti Tuhan akan mencukupi semua kebutuhanku."
Maka esok harinya Tom tidak berangkat bekerja, ia berharap Tuhan juga akan mencukupi kebutuhannya seperti yang dialami serigala.

Tetapi hingga tiga hari lamanya ia menunggu, tak juga datang pertolongan Tuhan. Akhirnya, Tom memberanikan diri untuk bertanya kepada Tuhan," Tuhan, mengapa Engkau mencukupi kebutuhan serigala itu tetapi tidak kepadaku?"
Jawab Tuhan kepada Tom, " Tom anak-Ku, seharusnya bukan serigala yang kau tiru, tetapi harimau itu yang kau tiru. Kamu memiliki kekuatan, kesehatan, dan kepandaian untuk bisa menolong orang yang membutuhkan."

Tom kini mengerti, bahwa serigala ditolong Tuhan karena serigala tidak berdaya. Tom keluar dari rumah dan berisap-siap untuk bekerja lagi. Sesampainya di tempat kerjanya, dari seberang dilihatnya seorang anak kecil meringkuk kedinginan di bawah pohon. Tom bertanya lagi kepada Tuhan, " Tuhan, Kau lihat anak itu begitu membutuhkan pertolongan, mengapa Engkau tidak menolongnya?"
Jawab Tuhan kepada Tom," Aku sudah mengutus seorang penolong untuknya."
Tom menoleh kesekelilingnya mencari penolong yang dimaksud oleh Tuhan, tetapi tidak dilihatnya siapa-siapa di situ selain dirinya sendiri dan anak itu. " Mana Tuhan penolong itu?"
Jawab Tuhan lagi, " Kamulah penolong yang Aku utus, seperti harimau yang menolong serigala."
Mengertilah kini Tom akan apa yang Tuhan maksud atas dirinya.

Nah, maukah kamu jadi utusan Tuhan? Jadilah penolong bagi setiap orang.....

bdhstt/ukr/050110

Komentar

Postingan Populer